Tuesday, January 3, 2017

Blenniella chrysospilos

Blenniidae
Red-spotted blenny / Orange-spotted blenny
Blenniella chrysospilos
Panjang maksimum : 13.5cm
Persebaran : Ambon, Bali, Togean, Kepulauan Banggai dan Pulau Weh; dengan distribusi Indonesia dari Papua, Laut Banda, Irian Jaya, Biak,
Bahaya terhadap manusia : Ikan ini tidak berbahaya bagi manusia
Penggunaan komersil : Akuarium
Status konservasi : LC (Least Concern)

Ikan dewasa menghuni dataran terumbu jernih, seringkali pada daerah terbuka, umum ditemukan pada terumbu datar intertidal dan terumbu menuju laut yang terkena arus, biasanya dimana terdapat banyak pertumbuhan ganggang. Ikan ini suka bersembunyi pada lubang-lubang kecil, dengan hanya kepalanya kelihatan. Mereka memakan ganggang, detritus dan invertebrata kecil.

Tubuh coklat muda hingga putih keseluruhan dengan banyak bintik-bintik merah pada kepala, serangkaian pola seperti huruf H pada sisi tubuhnya, banyak bintik-bintik biru kecil (terutama pada bagian bawah) dan bintik hitam memanjang vertikal di belakang matanya

Bertelur, telur melekat ke dasar pasir dengan semacam serabut.

Foto 1 : Photo courtesy Bev Speed
Foto 2 : Photo courtesy Arthur Chapman
Foto 3 : Photo courtesy Arthur Chapman

No comments:

Post a Comment