Friday, February 3, 2017

Platax orbicularis

Ephippidae
Platax daun
Orbicular batfish
Platax orbicularis
Panjang maksimum : 50cm
Persebaran : Dari Sumatera daya ke Selat Bali; termasuk Kepulauan Mentawai. Juga tercatat dari Kepulauan Raja Ampat, Teluk Maumere, Manado dan sekitarnya, Pulau Seribu, Pulau Bintan, Pulasu Sangalakki, Togean dan Kepulauan Banggai dan Pulau Weh; dengan distribusi Indonesia dari Papua ke Sumatra
Bahaya terhadap manusia : Ikan ini tidak berbahaya
Penggunaan komersil : Perikanan : akuakultur (minor), akuarium
Status konservasi : (LC) Least Concern

Hidup di perairan pesisiran hingga kedalaman cukup dalam pada habitat yang cukup berlumpur. Seringkali ditemukan pada bangkai kapal dalam. Ikan dewasa hidup soliter atau dalam kelompok kecil dan kadang-kadang dalam gerombolan besar di beberapa daerah. Ikan muda hidup soliter atau dalam keolompok kecil di sekitar hutan bakau terlindung dan laguna, sementara ikan dewasa memindah ke perairan terbuka pada daerah berpasir di laguna dalam, kanal dan terumbu menuju laut hingga kedalaman 30m. Memangsa pada ganggang, invertebrata dan ikan kecil.

Ikan dewasa keperakan dengan garis coklat melintasi matanya dan sebuah garis coklat lebih lebar dari jidat hingga sirip perutnya, kadang terdapat garis coklat yang membaur pada dekat bagian mulai sirip ekornya, yang memperpanjang hingga sirip dorsal dan anal, sirip perut kehitaman, pinggiran hitam pada sirip dorsal dan anal dan abu-abu pucat hingga kekuningan pada sirip dorsal, ekor dan anal. Ikan muda dengan garis-garis coklat melewati mata dan sirip dadanya, sisa tubuhnya coklat. Ikan muda dan remaja biasanya memiliki pola coretan ditumpangkan pada garis coklat di kepalanya.

Foto 1 : Photo courtesy Colin Robson
Foto 2 : Photo courtesy lain Fraser
Foto 3 : Photo courtesy Rob

No comments:

Post a Comment